Searching...
Jumat, 16 Januari 2015

Pohonpun dapat merintih

Pohon pun Menjerit-jerit Saat Haus
Frekuensi suara yang bisa ditangkap telinga
manusia sangat terbatas - sekitar 20 hingga
20.000 Hertz. Karenanya kita tidak pernah tahu
bahwa pohon-pohon pun bisa mengeluarkan
suara. Seperti misalnya saat haus, jeritan
mereka konon sangat menyedihkan, loh.
Para ilmuwan baru-baru ini berhasil
menangkap suara pepohonan tersebut. Sebuah
tim yang dipimpin fisikawan Prancis, Philippe
Marmottant, dari Grenoble University,
engklaim bahwa mereka telah membuat
rekaman pertama dari pohon yang sedang
terengah-engah karena air. Sama seperti
manusia yang bersuara saat mereka menghirup
udara, pohon juga membuat suara ultrasonik
bermunculan.
Dari mana suara pada pohon muncul? Pohon
mengambil air dari tanah melalui sistem akar
mereka. Upaya untuk menarik air dan
kelembapan ini dari tanah menciptakan
gelembung udara.
"Kami bisa melacak artikulasi gelembung, dan
apa yang kami temukan adalah mayoritas suara
yang didengar terkait dengan gelembung," kata
Marmottant.
Para peneliti menggunakan sampel irisan kayu
pohon pinus mati yang diberi banyak hidrogel.
Kondisinya dibuat semirip mungkin seperti
pohon hidup.
Gel tersebut mulai mengering karena pengaruh
lingkungan. Dari sini peneliti mendengarkan
kayu yang mulai memunculkan suara.
Kebisingan tersebut berasal dari gelembung
udara yang naik kemudian menghilang. Proses
ini disebut dengan kavitasi.
Kabarnya, mereka sekarang berlomba mencoba
dengan peralatan yang mampu mendengarkan
suara-suara unik yang diciptakan oleh alam.
Bila sudah menjadi kenyataan, suatu saat nanti
boleh jadi kita bisa menangkap jutaan tangis
dari hutan-hutan yang ditebang oleh manusia-
manusia serakah.

 
Back to top!